Dikutip dan dilansir oleh Okeplay777– Pada tanggal 7 Mei 2023, dunia menyaksikan upacara yang megah dan agung saat Pangeran Charles secara resmi dinobatkan sebagai Raja Inggris Raya dan Alam Persemakmuran. Upacara penobatan dihadiri oleh berbagai anggota keluarga kerajaan dari seluruh dunia, masing-masing mengenakan pakaian tradisional dan mewah.
Para tamu kerajaan disambut dengan kemegahan dan pertunjukan saat mereka tiba di Westminster Abbey, tempat upacara penobatan. Di antara tamu-tamu terkemuka adalah Raja Felipe VI dan Ratu Letizia dari Spanyol, Raja Willem-Alexander dan Ratu Maxima dari Belanda, serta Putra Mahkota Frederik dan Putri Mahkota Mary dari Denmark.
Para tamu kerajaan mengenakan pakaian terbaik dan paling rumit, menampilkan kekayaan budaya dan tradisi mereka. Ratu Letizia dari Spanyol tampil memukau dalam balutan gaun merah dengan topi dan aksesoris yang serasi, sedangkan Ratu Maxima dari Belanda mengenakan gaun emas cantik dengan manik-manik rumit dan jubah yang serasi.
Putri Mahkota Mary dari Denmark juga membuat pernyataan dengan gaun birunya yang elegan, lengkap dengan tiara dan perhiasan yang serasi. Pakaian para tamu kerajaan merupakan pemandangan yang patut dilihat dan menambah kemegahan acara tersebut.
Upacara penobatan itu sendiri adalah sebuah tontonan, dengan Pangeran Charles mengambil sumpahnya dan diurapi dengan minyak suci oleh Uskup Agung Canterbury. Upacara dilanjutkan dengan prosesi akbar, dengan Pangeran Charles dan istrinya, Camilla, Duchess of Cornwall, menaiki kereta kuda.
Prosesi tersebut disambut dengan sorak-sorai dan tepuk tangan dari ribuan simpatisan yang berkumpul di jalan-jalan London untuk menyaksikan momen bersejarah tersebut.
Upacara penobatan adalah pengingat akan pentingnya tradisi dan peran monarki di dunia modern. Sementara beberapa orang mengkritik biaya dan relevansi monarki, upacara penobatan adalah bukti warisan abadi keluarga kerajaan Inggris dan tempatnya dalam sejarah negara.
Kehadiran para tamu kerajaan dari seluruh dunia juga menyoroti pentingnya monarki Inggris di panggung global. Keluarga kerajaan Inggris memiliki sejarah panjang dalam hubungan diplomatik dan pengaruh internasional, dan upacara penobatan merupakan kesempatan untuk memamerkannya.
Upacara penobatan juga menjadi momen refleksi bagi masyarakat Inggris, dengan banyak yang mengambil kesempatan untuk merayakan sejarah dan budaya negara mereka. Acara tersebut disiarkan langsung di televisi dan radio, dan media sosial ramai dengan diskusi dan komentar tentang upacara tersebut.
Selain upacara penobatan, serangkaian acara diadakan di seluruh Inggris Raya untuk menandai kesempatan tersebut. Ini termasuk pesta jalanan, konser, dan perayaan lain yang menyatukan komunitas untuk merayakan raja baru.
Saat Pangeran Charles mengambil peran barunya sebagai raja, ada banyak tantangan di depan. Dia perlu menavigasi lanskap politik dan sosial yang berubah di Inggris Raya dan dunia, sambil juga melestarikan tradisi dan nilai-nilai monarki.
Namun, upacara penobatan adalah momen persatuan dan perayaan bagi rakyat Inggris, dan pengingat akan warisan abadi keluarga kerajaan Inggris. Itu juga merupakan pengingat akan peran penting yang dapat dimainkan oleh tradisi dan upacara dalam menyatukan orang dan merayakan nilai dan budaya bersama.
Secara keseluruhan, upacara penobatan merupakan pertunjukan kerajaan dan tradisi yang spektakuler, dan momen yang akan dikenang oleh generasi yang akan datang.